Tanpa adanya SDM suatu perusahaan tidak akan bisa berjalan dan berkembang karena SDM merupakan penggerak utama bagi perusahaan.

Dalam menjalankan setiap kegiatannya, perusahaan membutuhkan keberadaan SDM agar kegiatan yang dilaksanakan bisa berjalan dengan baik dan lancar. Karena posisi SDM sendiri sangat penting maka harus ada sebuah pengelolaan, agar SDM yang dihasilkan baik, berkualitas dan kompeten di bidangnya masing-masing. Menurut Edwin B. Flippo (1984) mengatakan bahwa pengelolaan SDM merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian dari penyediaan tenaga kerja.

Dalam setiap perusahaan pasti terdapat pemimpin di dalamnya, dan setiap pemimpin merupakan manajer sumber daya manusia. Salah satu tugas manajer sumber daya manusia adalah mengambil langkah dan keputusan dalam setiap kegiatan manajemen sumber daya manusia mulai dari perencanaan ketenagakerjaan hingga pensiunan pegawai. Human Resource Management (HRM) atau Manajemen Sumber Daya Manusia, bertugas dalam pengelolaan SDM di setiap perusahaan. Setiap perusahaan pasti terdapat HRM didalamnya.

Dalam melakukan pengelolaan SDM maka hal ini harus dilakukan dengan baik, jika tidak maka akan menimbulkan dampak buruk bagi perusahaan.

Berikut terdapat fungsi HRM :

1. Mengadakan rekrutmen dan seleksi

Salah satu fungsi HRM ini diawali dengan mengadakannya sebuah rekrutmen padai karyawan yang hendak memasuki sebuah perusahaan. Dengan adanya rekrutmen HR bisa menyeleksi dengan mudah calon karyawan yang memenuhi syarat dan tidak memenuhi syarat.

Setelah diadakannya rekrutmen maka selanjutnya yaitu proses seleksi. Ketika calon karyawan merasa bahwa dirinya memenuhi syarat maka HR akan menyeleksi calon karyawan tersebut berdasarkan kemampuan, pengalaman dan lain-lain.

Jika karyawan tersebut sudah berhasil lolos dalam tahap seleksi maka calon karyawan tersebut sudah siap untuk bekerja maka beberapa perusahaan akan melakukan pelatihan terhadap karyawan barunya.

2. Adanya manajemen performa

Fungsi HRM tidak hanya berhenti di rekrutmen dan seleksi karyawan saja . Setelah resmi menjadi seorang karyawan yang sudah diberikan tugas dan tanggung jawab masing-masing, maka perusahaan memiliki kewajiban memfasilitasi karyawan tersebut dengan baik agar karyawan tersebut bisa bekerja dengan baik dan nyaman.

Ketika perusahaan sudah memberikan yang terbaik kepada karyawannya, maka fungsi HRM selanjutnya adalah mereka bisa mengadakan sebuah evaluasi kerja kepada setiap karyawannya. HR bisa menyesuaikan metode yang sesuai untuk diterapkan pada perusahaannya tersebut.

Dengan adanya manajemen performa ini para karyawan bisa terus meningkatkan performa mereka dan memiliki wadah untuk terus berkembang, akan tetapi jika performa yang ditunjukan karyawan selalu turun maka hal ini bisa berakibatkan pemutusan kerja.

3. Membantu perkembangan karyawan

Melalui HRM, mereka akan memastikan bahwa karyawannya dapat beradaptasi dengan seiring berkembangnya teknologi. Mereka akan membantu karyawannya untuk terus meningkatkan keterampilannya. Dengan adanya program perkembangan karyawan seperti diadakannya pelatihan-pelatihan,maka anggap saja perusahaan sedang berinvestasi kepada karyawannya dengan mengharapkan hasil dan kinerja yang bagus sehingga dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan untuk kedepannya.

4. Perencanaan karyawan

HRM bertugas untuk menjaga kontinuitas ketika ada seseorang yang meninggalkan perusahaan. Ketika adalah salah satu karyawan mengundurkan diri otomatis membuat posisi jabatan itu menjadi kosong. Maka tugas HRM adalah mencari penggantinya agar produktivitas tetap terjaga. Atau misalnya jika terdapat karyawan yang akan naik level atau jabatan maka mereka mereka akan dibantu dengan diberikan pelatihan. hal ini merupakan salah satu kunci dari manajemen SDM yang baik.

5. Pemberian kompensasi, benefit, dan tunjangan

Ketika karyawan sudah mulai bekerja dengan aktif maka perusahaan wajib memberikan upah dan maupun gaji kepada karyawannya sesuai dengan perjanjian yang sudah disepakati dan ketika karyawan perusahaan dan sudah berakhir masa jabatan ataupun masa kerjanya maka perusahaan harus melakukan pemutusan hubungan kerja dengan sebaik-baiknya dengan memberikan kompensasi atau uang tunjungan kepada mantan karyawannya tersebut.

Begitulah fungsi dari HRM dalam melakukan pengelolaan SDM dalam perusahaan. Fungsi diatas sangat membantu kegiatan dalam perusahaan agar berjalan dengan baik dan teratur. Pada dasarnya setiap manusia itu pasti bisa berkembang jika ada wadah yang ingin menaunginya.